Cara menggunakan sensor suhu dan kelembaban AHT10 dengan Arduino

How to Use the AHT10 Temperature and Humidity Sensor with Arduino

AHT10 adalah sensor suhu dan kelembaban presisi yang berkomunikasi melalui antarmuka I2C. Ini kompak, andal, dan sempurna untuk proyek pemantauan cuaca, aplikasi IoT, dan penginderaan lingkungan. Dalam tutorial ini, kami akan memandu Anda langkah demi langkah tentang cara menghubungkan AHT10 dengan Arduino.

Apa yang Anda Butuhkan

  1. Modul sensor suhu dan kelembaban AHT10
  2. Dewan Arduino (mis., Uno, mega, nano)
  3. Papan tempat memotong roti
  4. Kabel jumper
  5. Komputer dengan IDE Arduino diinstal

Langkah 1: Kabel AHT10 ke Arduino

Modul AHT10 berkomunikasi menggunakan protokol I2C, hanya membutuhkan dua baris data: SDA (data) dan Scl (jam). Di bawah ini adalah koneksi khas:

AHT10 Pin Arduino Uno Pin
Vcc 3.3V atau 5V
Gnd Gnd
SDA A4 (SDA)
Scl A5 (SCL)

Catatan: Periksa pinout I2C papan Arduino spesifik Anda jika Anda menggunakan model yang berbeda.

Langkah 2: Instal Perpustakaan AHT10

Untuk menyederhanakan pengkodean, kami akan menggunakan perpustakaan "Adafruit AHT10".

  1. Buka Ide Arduino.
  2. Pergi ke Sketsa > Sertakan perpustakaan > Kelola Perpustakaan.
  3. Di Library Manager, cari "Adafruit AHT10".
  4. Pilih Perpustakaan dan klik Memasang.

Langkah 3: Unggah kode

Inilah kode contoh untuk membaca suhu dan kelembaban dari AHT10:

#include <Wire.h>
#include <Adafruit_AHTX0.h>

Adafruit_AHTX0 aht;

void setup() {
  Serial.begin(9600);
  Serial.println("AHT10 Sensor Test");

  if (!aht.begin()) {
    Serial.println("Failed to find AHT10 sensor!");
    while (1) delay(10);
  }
  Serial.println("AHT10 found and initialized.");
}

void loop() {
  sensors_event_t humidity, temp;
  aht.getEvent(&humidity, &temp);  // Read temperature and humidity

  Serial.print("Temperature: ");
  Serial.print(temp.temperature);
  Serial.println(" °C");

  Serial.print("Humidity: ");
  Serial.print(humidity.relative_humidity);
  Serial.println(" %");

  delay(2000);  // Wait 2 seconds before next reading
}

Langkah 4: Uji pengaturan

  1. Hubungkan Arduino Anda ke komputer menggunakan kabel USB.
  2. Buka IDE Arduino dan pilih yang benar Papan Dan Pelabuhan dari Peralatan menu.
  3. Unggah kode dengan mengklik Mengunggah tombol.
  4. Buka monitor serial dari IDE Arduino (Peralatan > Monitor serial) dan atur baud rate ke 9600.
  5. Anda harus melihat pembacaan suhu dan kelembaban ditampilkan setiap 2 detik.

Pemecahan masalah

  • Sensor tidak terdeteksi: Periksa kembali kabel dan pastikan pin SDA/SCL terhubung dengan benar.
  • Bacaan yang salah: Pastikan sensor tidak terpapar pada kondisi ekstrem selama inisialisasi.
  • Masalah Perpustakaan: Pastikan perpustakaan "Adafruit AHT10" diinstal dengan benar.

Kesimpulan

Anda telah berhasil menghubungkan sensor AHT10 dengan Arduino. Bacaan suhu dan kelembaban AHT10 yang akurat membuatnya ideal untuk berbagai aplikasi, dari otomatisasi rumah hingga stasiun cuaca. Bereksperimen dengan data dan mengintegrasikannya ke dalam proyek Anda sendiri. Bersenang -senanglah membangun!

Tinggalkan komentar

Notice an Issue? Have a Suggestion?
If you encounter a problem or have an idea for a new feature, let us know! Report a problem or request a feature here.